Friday, June 18, 2010

sample asteroid pertama

UNTUK pertama kalinya, sampel asteroid berhasil dibawa ke Bumi. Contoh asteroid itu tentunya yang belum terbakar atmosfer. Sampel asteroid tersebut diyakini berhasil dibawa oleh pesawat luar angkasa buatan Jepang, Hayabusa.

Satelit buatan Badan Antariksa Jepang atau Japanese Aerospace Exploration Agency itu mendarat di Adelaide, Australia, Senin (14/6). Hayabusa telah melakukan perjalanan selama tujuh tahun sejauh 6 miliar kilometer dari Bumi. Hayabusa menjelajah asteroid 25143 Itokawa sejak 2005.

Dengan adanya sampel itu, manusia kini berharap teka teki mengenai asteroid dapat terjawab. Seiichi Sakamoto dari Japan Aerospace Exploration Agency menyatakan, material di dalam asteroid diyakini mampu menjelaskan asal usul tata surya.

Posisi sabuk asteroid yang terletak di antara planet-planet dan gas raksasa di luar tata surya kemungkinan bisa memberi petunjuk mengapa planet-planet yang ada di tata surya memiliki ciri dan sifat yang beragam.

"Sampel dari asteroid dianggap sebagai asal usul bangunan planet, ini juga dapat memberikan penerangan tentang asal usul Bumi," katanya.

Para ilmuwan sekarang berupaya mempelajari bagaimana dan kapan asteroid dibentuk. Bagaimana sifat fisiknya serta bagaimana angin dan radiasi matahari telah mempengaruhi sifat dari asteroid itu.

Hayabusa diluncurkan pada 2003 dan awalnya dijadwalkan kembali ke Bumi pada 2007. Tetapi serangkaian masalah teknis - termasuk kerusakan mesin, roda kontrol yang rusak, dan gangguan fungsi penyimpan baterai listrik - membuat pesawat baru tiba di Bumi tahun ini. (AP/OL-9)

pengenalan iso pada kamera untuk pemula

Film pada dasarnya digolongkan berdasarkan nomor yang disebut nomor ISO. ISO singkatan dari International Standard Organization. Dulu kita mengenalnya sebagai ASA (American Standard Association). Kata ISO sendiri tidak mengandung arti kata khusus, kecuali ISO Speed. ISO Speed adalah nomor yang digunakan untuk merepresentasikan International Standard Organization guna merating sensitivitas film dan jumlah cahaya yang diperlukan kamera untuk menangkap foto.

Jadi, semakin gelap kondisi pencahayaan obyek yang akan Anda ambil, semakin tinggi pula ISO Speed yang Anda butuhkan. Sebagai contoh, untuk pengambilan gambar di pantai pada tengah hari, Anda harus memilih film dengan ISO serendah mungkin. ISO 100 biasanya sudah cukup untuk berbagai kondisi. Film dengan ISO yang tinggi kita sebut sebagai film cepat. Sebaliknya, film dengan ISO rendah kita sebut sebagai film lambat.

Ada harga yang harus dibayar dengan ISO yang tinggi, yaitu gambar yang dihasilkan akan lebih grainy (grainnya tampak jelas) dan warnanya akan semakin redup/dull.

Film dibuat dengan lapisan plastik yang dilapisi butiran kimia yang peka terhadap cahaya - yang disebut grain. Semakin tinggi /cepat setting ISO film, semakin besar grainnya, sehingga kita bisa bekerja di kondisi pencahayaan yang rendah. Jadi, semakin besar Anda akan mencetak film, anda harus memilih film yang lebih lambat/lebih rendah ISOnya. Tapi, ini bukan jaminan utama untuk mendapatkan hasil cetak yang baik. Faktor utama dari kualitas percetakan adalah kecepatan Film dan tipe film, Exposure, Fokus dan Kualitas lensa. Semakin baik faktor ini, semakin baik gambar yang akan Anda dapat dan Anda cetak.

Bagaimana dengan Kamera Digital?

Pada dasarnya, prinsip kerja film tersebut sama. Bedanya, kita tidak lagi menggunakan media film. Jadi, yang bekerja di sini adalah amplifikasi dari sensitivitas sensor kamera digital terhadap cahaya. Semakin gelap kondisi ruangan, semakin tinggi smplifikasi sensitivitas sensor.

Sama dengan prinsip kerja film, semakin tinggi ISO kamera Digital, gambarnya akan semakin grainy dan intensitas warna pun turun. Pada ISO yang tinggi, di kamera digital akan menimbulkan efek samping yaitu Noise. Untunglah pada kamera digital High End, ada Noise Filter sehingga masalah ini bisa diatasi. Dengan semakin tingginya ISO, berarti jarak efektif fiash juga meningkat. Semakin jauh jangkauan Flash pada kamera digital anda.

Pada kamera digital yang menyediakan Option untuk Manual ISO (100,200, 400 dan seterusnya) dan Auto ISO, sebaiknya Anda pilih Manual ISO sesuai dengan kondisi pemotretan Anda. Karena, bila kita menggunakan Auto ISO bisa terjadi dua kemungkinan, yaitu ISO yang diset melebihi kebutuhan, atau sebaliknya, ISO yang diset justru kurang dari kebutuhan anda.

Untuk masalah mencetak ukuran yang besar, pada kamera digital hal ini lebih dipengaruhi oleh besar resolusi kamera digital. Semakin tinggi Resolusi kamera digital, semakin besar anda dapat mencetaknya. ISO pada kamera digital lebih cenderung mempengaruhi kualitas grain dan warna pada image digital.

iphone 4

APPLE Inc berhasil mencatat rekor penjualan iPhone 4. Di hari pertama penjualannya, lebih dari 600 ribu iPhone 4 terjual. Angka ini merupakan rekor tertinggi pre order yang tercatat dalam satu hari penjualan iPhone selama ini.

Tak diduga, iPhone 4 laris bak kacang goreng sampai-sampai perusahaan harus menghentikan sementara penjualan. Perusahaan menghentikan order karena kelebihan permintaan di sistem order online untuk pengiriman setelah 24 Juni, hari dimana iPhone 4 diluncurkan di toko-toko di Amerika Serikat. Walhasil, barang yang dipesan lewat online itu baru dikirim pada 14 Juli, lebih lambat dari pengumuman sebelumnya pada 2 Juli.

iPhone 4 merupakan versi terbaru dari iPhone keluaran Apple. iPhone 4 disebut-sebut sebagai smartphone tertipis di dunia. iPhone 4 terbuat dari kaca dan stainless steel, serta menampilkan fitur kamera yang menghadap ke depan dengan lensa lima megapiksel dengan lampu kilat LED. Layar pada iPhone 4 menampung empat kali resolusi layar pada iPhone 3GS saat ini.

Para pengamat memproyeksikan penjualan iPhone terbaru akan melebihi penjualan dari iPhone 3GS model terakhir, yang terjual sekitar 1 juta unit selama tiga hari pertama. Karena itu, Analis BGC Partners Colin Gillis mengatakan penjualan 600 ribu iPhone di hari pertama hanyalah tahapan awal bagi Apple. "50 juta iPhone sudah beredar di luar sana, 600 ribu itu hanya setetes air di dalam ember," ujarnya. (AP/OL-9)

(http://www.mediaindonesia.com/read/2010/06/06/149662/43/7/iPhone-4-Laris-Manis)

Friday, November 13, 2009

sistem informasi manajemen terhadap informasi teknologi

Di bidang bisnis baik perdagangan barang maupun jasa komputer peranan teknologi informasi akan sangat penting untuk kegiatan transaksi baik rutin, periodik, maupun insidental dan menyediakan banyak informasi dengan cepat dan tepat.
Sistem Informasi Manajemen

Sistem Informasi Manajemen

Sistem Informasi Manajemen (Management Information System – MIS), merupakan sistem informasi yang sudah banyak diterapkan pada perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan barang dan jasa baik pada perusahaan besar, menengah, atau perusahaan kecil. SIM dapat diterapkan pada semua tingkat atau level manajemen yang ada yaitu manajemen tingkat atas (top management), manajemen tingkat menengah (middle management), dan manajemen tingkat bawah (lower management).

Di perusahaan dagang seperti department store, telah dipergunakan mesin cash register (mesin kasir) yang dilengkapi dengan kendali komputer sehingga mesin tersebut dapat dikendalikan oleh pihak manajer hanya dari ruang kerjanya secara cepat dan tepat, untuk scanning barcode kode barang dagangan, menghitung laba rugi, inventaris, dan sebagainya.

Di bidang perbankan, salah satu solusi sistem informasi perbankan telah diperkenalkan oleh perusahaan besar seperti Hewlett-Packard (HP), yang bekerja sama dengan Infosys telah memperkenalkan solusi core banking, yang disebut Finacle kepada bank-bank di Indonesia. Finacle memberikan solusi bagi bank yang ingin melakukan up-grade terhadap sistem yang telah mereka miliki. Dengan menggunakan Finacle, up-grade sistem bisa dilaksanakan dengan resiko investasi maupun kegagalan migrasi yang rendah. Ini penting bagi bank-bank agar mampu menghadapi siklus bisnis yang selalu berubah. Dengan solusi terpadu ini – berupa software dan hardware, jaringan, sistem integrasi, serta opsi consulting dan outsourcing – bank juga akan memiliki nilai tambah sehingga menjadi lebih kompetitif.

Perkembangan teknologi informasi telah mempengaruhi kebijakan dan strategi dunia usaha perbankan yang selanjutnya lebih mendorong inovasi dan persaingan di bidang layanan terutama jasa layanan pembayaran melalui bank. Inovasi jasa layanan perbankan yang berbasis teknologi tersebut terus berkembang mengikuti pola kebutuhan nasabah bank. Transaksi perbankan berbasis elektronik, termasuk internet dan menggunakan handphone merupakan bentuk perkembangan penyedia jasa layanan bank yang memberikan peluang usaha baru bagi bank yang kerakibat pada perubahan strategi usaha perbankan, dari yang berbasis manusia (tradisional) menjadi berbasis teknologi informasi yang lebih efisien dan praktis bagi bank. Pada perusahaan jasa seperti perbankan komputer digunakan untuk menghitung bunga secara otomatis, transaksi on-line, ATM, dan sebagianya.

Komputer juga banyak digunakan untuk proses akuntansi, melakukan analisis keuangan, neraca, laba-rugi, dan sebagainya. Bahkan ada beberapa software yang secara khusus disediakan untuk operasi akuntansi. Di bidang perhotelan komputer digunakan untuk menentukan jumlah dan jenis kamar yang telah terisi dan masih kosong. Bahkan saat ini pada penjualan pertokoan kecil, usaha kecil dan menengah (UKM), apotek dan bermacam-macam usaha kecil lainnya juga telah banyak menggunakan komputer.

Tuesday, November 10, 2009

pengenalan sistem informasi geografis

Sistem informasi geografis secara global dapat diidentifikasikan sebagai Kumpulan komponen(Hardware, Software, brainware, prosedur serta persepsi koseptual) yang bersatu secara komputerisasi bertujuan menyelesaikan masalah dalam dalam hal berkaitan dengan wilayah dan keruangan(geografis).

Pengertian lain tentang SIG adalah sebuah sistem informasi yang terdiri dari gabungan antara Map(data visualisasi/gambar) dengan database (data atribut).

SiG dikenal pada tahun 1980-an yang terus berkembang kemudian dengan berkembangnya Perangkat keras maka SIGpun berkembang pesat pada tahun 1990-an

Bahkan pada abad 19 telah digunakan Sebagai alat pemetaan sebagai informasi mengenai penyakit kolera oleh John Snow sebagai pengambil keputusan penanganan penyakit tersebut.

Kegunaan SIG tidak hanya sejauh itu, sig dapat digunakan di segala aspek kehidupan.

misal:

dari Aspek pendidikan :

dapat digunakan sebagai pusat infomasi pemetaan pusat pendidikan(Sekolah,diknas,perpus,ponpes,lpk).

Analisis pengaruh JBM pada peningkatan prestasi disuatu wilayah

Proses Penentuan Pemilihan lokasi sekolah sebagai studi kelayakan sekolah.

dari aspek Trasnpostasi

pencarian jalur terbaik dengan segala metode permutasi/kemungkinan

pencarian /penjaluran trayek angkot

sistem informasi kondisi jalan

dari Aspek IPTEK

Menvcari jalur migrasi burung

Menentukan wilayah kekuasaan binatang

dan masih banyaklagi penggunaan SIG, bahkan yang ekstrim sekali seperti mencari daerah kriminalitas.

Monday, October 26, 2009

securiti jaringan

Ada dua elemen utama pembentuk keamanan jaringan :

· Tembok pengamanan, baik secara fisik maupun maya, yang ditaruh diantara piranti dan layanan jaringan yang digunakan dan orang-orang yang akan berbuat jahat.

· Rencana pengamanan, yang akan diimplementasikan bersama dengan user lainnya, untuk menjaga agar sistem tidak bisa ditembus dari luar.



Segi-segi keamanan didefinisikan dari kelima point ini.

a. Confidentiality Mensyaratkan bahwa informasi (data) hanya bisa diakses oleh pihak yang memiliki wewenang.

b. Integrity Mensyaratkan bahwa informasi hanya dapat diubah oleh pihak yang memiliki wewenang.

c. Availability Mensyaratkan bahwa informasi tersedia untuk pihak yang memiliki wewenang ketika dibutuhkan.

d. Authentication Mensyaratkan bahwa pengirim suatu informasi dapat diidentifikasi dengan benar dan ada jaminan bahwa identitas yang didapat tidak palsu.

e. Nonrepudiation Mensyaratkan bahwa baik pengirim maupun penerima informasi tidak dapat menyangkal pengiriman dan penerimaan pesan.





Serangan (gangguan) terhadap keamanan dapat dikategorikan dalam empat kategori utama :

a. Interruption

Suatu aset dari suatu sistem diserang sehingga menjadi tidak tersedia atau tidak dapat dipakai oleh yang berwenang. Contohnya adalah perusakan/modifikasi terhadap piranti keras atau saluran jaringan.

b. Interception

Suatu pihak yang tidak berwenang mendapatkan akses pada suatu aset. Pihak yang dimaksud bisa berupa orang, program, atau sistem yang lain. Contohnya adalah penyadapan terhadap data dalam suatu jaringan.

c. Modification

Suatu pihak yang tidak berwenang dapat melakukan perubahan terhadap suatu aset. Contohnya adalah perubahan nilai pada file data, modifikasi program sehingga berjalan dengan tidak semestinya, dan modifikasi pesan yang sedang ditransmisikan dalam jaringan.

d. Fabrication

Suatu pihak yang tidak berwenang menyisipkan objek palsu ke dalam sistem.

Contohnya adalah pengiriman pesan palsu kepada orang lain.


Ada beberapa prinsip yang perlu dihindari dalam menangani masalah keamanan :

§ diam dan semua akan baik-baik saja

§ sembunyi dan mereka tidak akan dapat menemukan anda

§ teknologi yang digunakan kompleks/rumit, artinya aman


1. Kepedulian Masalah Jaringan


Overview

Pendefinisian keamanan (pada jaringan komputer) dapat dilakukan dengan melihat target yang ingin dicapai melalui konsep 'aman'. Berikut adalah daftar fitur

yang dapat mencegah/mengantisipasi serangan dari pihak luar ataupun pihak dalam.


Security Policy

Sebelum melanjutkan implementasi ke tingkat yang lebih jauh sebaiknya ditentukan dulu apa yang hendak dilindungi dan dilindungi dari siapa. Beberapa pertanyaan berikut dapat membantu penentuan kebijakan keamanan yang diambil.

1. Informasi apa yang dianggap rahasia atau sensitif ?

2. Anda melindungi sistem anda dari siapa ?

3. Apakah anda membutuhkan akses jarak jauh?

4. Apakah password dan enkripsi cukup melindungi ?

5. Apakah anda butuh akses internet?

6. Tindakan apa yang anda lakukan jika ternyata sistem anda dibobol?

Serta masih banyak pertanyaan lain tergantung bentuk organisasi yang anda kelola.

Kebijaksanaan keamanan tergantung sebesar apa anda percaya orang lain, di dalam ataupun di luar organisasi anda. Kebijakan haruslah merupakan keseimbangan antara mengijinkan user untuk mengakses informasi yang dibutuhkan dengan tetap menjaga keamanan sistem.


Keamanan Secara Fisik

Fisik dalam bagian ini diartikan sebagai situasi di mana seseorang dapat masuk ke dalam ruangan server/jaringan dan dapat mengakses piranti tersebut secara illegal. Orang yang tidak berkepentingan ini bisa saja seorang tamu, staf pembersih, kurir pengantar paket, dan lainnya yang dapat masuk ke ruangan tersebut dan mengutak-atik piranti yang ada. Apabila seseorang memiliki akses terhadap ruangan tersebut, orang tersebut bisa saja memasang program trojan horse di komputer, melakukan booting dari floppy disk, atau mencuri data-data penting (seperti file password) dan membongkarnya di tempat yang lebih aman.

Untuk menjaga keamanan, taruhlah server di ruangan yang dapat dikunci dan pastikan bahwa ruangan tersebut dikunci dengan baik. Untuk menghindari pengintaian, gunakan screen-saver yang dapat dipassword. Atur juga semua komputer untuk melakukan fungsi auto-logout setelah tidak aktif dalam jangka waktu tertentu.


BIOS Security

Sebenarnya seorang admin direkomendasikan men-disable boot dari floppy. Atau bisa dilakukan dengan membuat password pada BIOS dan memasang boot password.





Password Attack

Banyak orang menyimpan informasi pentingnya pada komputer dan seringkali sebuah password hal yang mencegah orang lain untuk melihatnya. Untuk menghindari serangan password maka sebaiknya user menggunakan password yang cukup baik. Petunjuk pemilihan password :

· Semua password harus terdiri dari paling sedikit 7 karakter.

· Masukkan kombinasi huruf, angka, dan tanda baca sebanyak mungkin dengan catatan bahwa password tetap mudah untuk diingat. Salah satu caranya adalah mengkombinasikan kata-kata acak dengan tanda baca atau dengan mengkombinasikan kata-kata dengan angka. Contoh : rasa#melon@manis, komputer0digital1, kurang2001

· Gunakan huruf pertama frasa yang gampang diingat. Contoh: dilarang parkir antara pukul 7 pagi hingga pukul 8 sore à dpap7php8s, tidak ada sistem yang benar-benar aman dalam konteks jaringan à tasybbadkj

· Gunakan angka atau tanda baca untuk menggantikan huruf di password. Contoh : keberhasilan à k3b3rh45!l4n

· Gantilah password secara teratur



Malicious Code

Malicious code bisa berupa virus, trojan atau worm, biasanya berupa kode instruksi yang akan memberatkan sistem sehingga performansi sistem menurun. Cara mengantisipasinya bisa dilihat pada 6 contoh berikut :

1. berikan kesadaran pada user tentang ancaman virus.

2. gunakan program anti virus yang baik pada workstation, server dan gateway internet (jika punya).

3. ajarkan dan latih user cara menggunakan program anti virus

4. sebagai admin sebaiknya selalu mengupdate program anti-virus dan database virus

5. Biasakan para user untuk TIDAK membuka file attachment email atau file apapun dari floppy sebelum 110 % yakin atau tidak attachment/file tsb “bersih”.

6. Pastikan kebijakan kemanan anda up to date.

Sniffer

Sniffer adalah sebuah device penyadapan komunikasi jaringan komputer dengan memanfaatkan mode premicious pada ethernet. Karena jaringan komunikasi komputer terdiri dari data biner acak maka sniffer ini biasanya memiliki penganalisis protokol sehingga data biner acak dapat dipecahkan. Fungsi sniffer bagi pengelola bisa untuk pemeliharaan jaringan, bagi orang luar bisa untuk menjebol sistem.

Cara paling mudah untuk mengantisipasi Sniffer adalah menggunakan aplikasi yang secure, misal : ssh, ssl, secureftp dan lain-lain


Scanner

Layanan jaringan (network service) yang berbeda berjalan pada port yang berbeda juga. Tiap layanan jaringan berjalan pada alamat jaringan tertentu (mis. 167.205.48.130) dan mendengarkan (listening) pada satu atau lebih port (antara 0 hingga 65535). Keduanya membentuk apa yang dinamakan socket address yang mengidentifikasikan secara unik suatu layanan dalam jaringan. Port 0 hingga 1023 yang paling umum dipergunakan didefinisikan sebagai well-known number dalam konvensi UNIX dan dideskripsikan dalam RFC 1700.

Port Scanner merupakan program yang didesain untuk menemukan layanan (service) apa saja yang dijalankan pada host jaringan. Untuk mendapatkan akses ke host, cracker harus mengetahui titik-titik kelemahan yang ada. Sebagai contoh, apabila cracker sudah mengetahui bahwa host menjalankan proses ftp server, ia dapat menggunakan kelemahan-kelemahan yang ada pada ftp server untuk mendapatkan akses. Dari bagian ini kita dapat mengambil kesimpulan bahwa layanan yang tidak benar-benar diperlukan sebaiknya dihilangkan untuk memperkecil resiko keamanan yang mungkin terjadi.

Mirip dengan port scanner pada bagian sebelumnya, network scanner memberikan informasi mengenai sasaran yang dituju, misalnya saja sistem operasi yang dipergunakan, layanan jaringan yang aktif, jenis mesin yang terhubung ke network, serta konfigurasi jaringan. Terkadang, network scanner juga mengintegrasikan port scanner dalam aplikasinya. Tool ini berguna untuk mencari informasi mengenai target sebanyak mungkin sebelum melakukan serangan yang sebenarnya. Dengan mengetahui kondisi dan konfigurasi jaringan, seseorang akan lebih mudah masuk dan merusak sistem.

Contoh scanner : Nmap, Netcat, NetScan Tools Pro 2000, SuperScan



Spoofing

Spoofing (penyamaran) biasa dilakukan oleh pihak yang tidak bertanggungjawab untuk menggunakan fasilitas dan resource sistem. Spoofing adalah teknik melakukan penyamaran sehingga terdeteksi sebagai identitas yang bukan sebenarnya, misal : menyamar sebagai IP tertentu, nama komputer bahkan e-mail address tertentu. Antisipasinya dapat dilakukan dengan menggunakan aplikasi firewall.


Denial of Service

Denial of Service (DoS) merupakan serangan dimana suatu pihak mengekploitasi aspek dari suite Internet Protocol untuk menghalangi akses pihak yang berhak atas informasi atau sistem yang diserang. Hole yang memungkinkan DoS berada dalam kategori C, yang berada dalam prioritas rendah. Serangan ini biasanya didasarkan pada sistem operasi yang dipergunakan. Artinya, hole ini berada di dalam bagian jaringan dari sistem operasi itu sendiri. Ketika hole macam ini muncul, hole ini harus diperbaiki oleh pemilik software tersebut atau di-patch oleh vendor yang mengeluarkan sistem operasi tersebut. Contoh dari serangan ini adalah TCP SYN dimana permintaan koneksi jaringan dikirimkan ke server dalam jumlah yang sangat besar. Akibatnya server dibanjiri permintaan koneksi dan menjadi lambat atau bahkan tidak dapat dicapai sama sekali. Hole ini terdapat nyaris di semua sistem operasi yang menjalankan TCP/IP untuk berkomunikasi di internet. Hal ini tampaknya menjadi masalah yang terdapat di dalam desain suite TCP/IP, dan merupakan sesuatu yang tidak mudah diselesaikan.

Dalam serangan DoS, sesorang dapat melakukan sesuatu yang mengganggu kinerja dan operasi jaringan atau server. Akibat dari serangan ini adalah lambatnya server atau jaringan dalam merespons, atau bahkan bisa menyebabkan crash. Serangan DoS mengganggu user yang sah untuk mendapatkan layanan yang sah, namun tidak memungkinkan cracker masuk ke dalam sistem jaringan yang ada. Namun, serangan semacam ini terhadap server yang menangani kegiatan e-commerce akan dapat berakibat kerugian dalam bentuk finansial.






2. Enkripsi Untuk Keamanan Data Pada Jaringan

Salah satu hal yang penting dalam komunikasi menggunakan computer untuk menjamin kerahasian data adalah enkripsi. Enkripsi dalah sebuah proses yang melakukan perubahan sebuah kode dari yang bisa dimengerti menjadi sebuah kode yang tidak bisa dimengerti (tidak terbaca). Enkripsi dapat diartikan sebagai kode atau chiper. Sebuah sistem pengkodean menggunakan suatu table atau kamus yang telah didefinisikan untuk mengganti kata dari informasi atau yang merupakan bagian dari informasi yang dikirim. Sebuah chiper menggunakan suatu algoritma yang dapat mengkodekan semua aliran data (stream) bit dari sebuah pesan menjadi cryptogram yang tidak dimengerti (unitelligible). Karena teknik cipher merupakan suatu sistem yang telah siap untuk di automasi, maka teknik ini digunakan dalam sistem keamanan komputer dan network.

Pada bagian selanjutnya kita akan membahas berbagai macam teknik enkripsi yang biasa digunakan dalam sistem sekuriti dari sistem komputer dan network.


A. Enkripsi Konvensional.

Proses enkripsi ini dapat digambarkan sebagai berikut :

Plain teks -> Algoritma Enkripsi -> Cipher teks ->Algoritma Dekrispsi -> Plain teks
User A | | User B
|----------------------Kunci (Key) --------------------|

Gambar 1

Informasi asal yang dapat di mengerti di simbolkan oleh Plain teks, yang kemudian oleh algoritma Enkripsi diterjemahkan menjadi informasi yang tidak dapat untuk dimengerti yang disimbolkan dengan cipher teks. Proses enkripsi terdiri dari dua yaitu algoritma dan kunci. Kunci biasanya merupakan suatu string bit yang pendek yang mengontrol algoritma. Algoritma enkripsi akan menghasilkan hasil yang berbeda tergantung pada kunci yang digunakan. Mengubah kunci dari enkripsi akan mengubah output dari algortima enkripsi.

Sekali cipher teks telah dihasilkan, kemudian ditransmisikan. Pada bagian penerima selanjutnya cipher teks yang diterima diubah kembali ke plain teks dengan algoritma dan dan kunci yang sama.

Keamanan dari enkripsi konvensional bergantung pada beberapa faktor. Pertama algoritma enkripsi harus cukup kuat sehingga menjadikan sangat sulit untuk mendekripsi cipher teks dengan dasar cipher teks tersebut. Lebih jauh dari itu keamanan dari algoritma enkripsi konvensional bergantung pada kerahasian dari kuncinya bukan algoritmanya. Yaitu dengan asumsi bahwa adalah sangat tidak praktis untuk mendekripsikan informasi dengan dasar cipher teks dan pengetahuan tentang algoritma diskripsi / enkripsi. Atau dengan kata lain, kita tidak perlu menjaga kerahasiaan dari algoritma tetapi cukup dengan kerahasiaan kuncinya.

Manfaat dari konvensional enkripsi algoritma adalah kemudahan dalam penggunaan secara luas. Dengan kenyataan bahwa algoritma ini tidak perlu dijaga kerahasiaannya dengan maksud bahwa pembuat dapat dan mampu membuat suatu implementasi dalam bentuk chip dengan harga yang murah. Chips ini dapat tersedia secara luas dan disediakan pula untuk beberapa jenis produk. Dengan penggunaan dari enkripsi konvensional, prinsip keamanan adalah menjadi menjaga keamanan dari kunci.

Model enkripsi yang digunakan secara luas adalah model yang didasarkan pada data encrytion standard (DES), yang diambil oleh Biro standart nasional US pada tahun 1977. Untuk DES data di enkripsi dalam 64 bit block dengan menggunakan 56 bit kunci. Dengan menggunakan kunci ini, 64 data input diubah dengan suatu urutan dari metode menjadi 64 bit output. Proses yang yang sama dengan kunci yang sama digunakan untuk mengubah kembali enkripsi.

B. Enkripsi Public-Key

Salah satu yang menjadi kesulitan utama dari enkripsi konvensional adalah perlunya untuk mendistribusikan kunci yang digunakan dalam keadaan aman. Sebuah cara yang tepat telah diketemukan untuk mengatasi kelemahan ini dengan suatu model enkripsi yang secara mengejutkan tidak memerlukan sebuah kunci untuk didistribusikan. Metode ini dikenal dengan nama enkripsi public-key dan pertama kali diperkenalkan pada tahun 1976.

Plain teks -> Algoritma Enkripsi -> Cipher teks -> Algoritma Dekrispsi -> Plain teks
User A | | User B
Private Key B ----|
|----------------------Kunci (Key) --------------------|
Gambar 2



Algoritma tersebut seperti yang digambarkan pada gambar diatas. Untuk enkripsi konvensional, kunci yang digunakan pada prosen enkripsi dan dekripsi adalah sama. Tetapi ini bukanlah kondisi sesungguhnya yang diperlukan. Namun adalah dimungkinkan untuk membangun suatu algoritma yang menggunakan satu kunci untuk enkripsi dan pasangannya, kunci yang berbeda, untuk dekripsi. Lebih jauh lagi adalah mungkin untuk menciptakan suatu algoritma yang mana pengetahuan tentang algoritma enkripsi ditambah kunci enkripsi tidak cukup untuk menentukan kunci dekrispi. Sehingga teknik berikut ini akan dapat dilakukan :

1. Masing - masing dari sistem dalam network akan menciptakan sepasang kunci yang digunakan untuk enkripsi dan dekripsi dari informasi yang diterima.

2. Masing - masing dari sistem akan menerbitkan kunci enkripsinya ( public key ) dengan memasang dalam register umum atau file, sedang pasangannya tetap dijaga sebagai kunci pribadi ( private key ).

3. Jika A ingin mengisim pesan kepada B, maka A akan mengenkripsi pesannya dengan kunci publik dari B.

4. Ketika B menerima pesan dari A maka B akan menggunakan kunci privatenya untuk mendeskripsi pesan dari A.

Seperti yang kita lihat, public-key memecahkan masalah pendistribusian karena tidak diperlukan suatu kunci untuk didistribusikan. Semua partisipan mempunyai akses ke kunci publik ( public key ) dan kunci pribadi dihasilkan secara lokal oleh setiap partisipan sehingga tidak perlu untuk didistribusikan. Selama sistem mengontrol masing - masing private key dengan baik maka komunikasi menjadi komunikasi yang aman. Setiap sistem mengubah private key pasangannya public key akan menggantikan public key yang lama. Yang menjadi kelemahan dari metode enkripsi publik key adalah jika dibandingkan dengan metode enkripsi konvensional algoritma enkripsi ini mempunyai algoritma yang lebih komplek. Sehingga untuk perbandingan ukuran dan harga dari hardware, metode publik key akan menghasilkan performance yang lebih rendah. Tabel berikut ini akan memperlihatkan berbagai aspek penting dari enkripsi konvensional dan public key.


Enkripsi Konvensional
Yang dibutuhkan untuk bekerja :

1. Algoritma yang sama dengan kunci yang sama dapat digunakan untuk proses dekripsi - enkripsi.

2. Pengirim dan penerima harus membagi algoritma dan kunci yang sama.

Yang dibutuhkan untuk keamanan :

1. Kunci harus dirahasiakan.

2. Adalah tidak mungkin atau sangat tidak praktis untuk menerjemahkan informasi yang telah dienkripsi.

3. Pengetahuan tentang algoritma dan sample dari kata yang terenkripsi tidak mencukupi untu menentukan kunc.

Enkripsi Public Key
Yang dibutuhkan untuk bekerja :

1. Algoritma yang digunakan untuk enkripsi dan dekripsi dengan sepasang kunci, satu untuk enkripsi satu untuk dekripsi.

2. Pengirim dan penerima harus mempunyai sepasang kunci yang cocok.

Yang dibutuhkan untuk keamanan :

1. Salah satu dari kunci harus dirahasiakan.

2. Adalah tidak mungkin atau sangat tidak praktis untuk menerjemahkan informasi yang telah dienkripsi.

3. Pengetahuan tentang algoritma dan sample dari kata yang terenkripsi tidak mencukupi untu menentukan kunci.

Tuesday, October 13, 2009

streaming audio-video

Pada jaman sekarang yang sudah sanggat modern sudah sangat membantu setiap orang untuk berinteraksi melakukan apapun yang di ingginkan karena hampir tidak ada yang tidak dapat diperoleh oleh kemajuan teknologi. Salah satu contoh keunggulan teknologi yang ada saat ini yaitu streaming. Definisi dari streaming adalah teknik untuk mengirim file dari satu device ke device lain yang berjalan secara terus menurus sehingga user di device tujuan bisa menjalankan file yang dikirim dengan tidak menunggu semua file dari tempat asal selesai dikirimkan. Proses streaming membutuhkan bandwith yang besar, karena data audio dan video biasanya memiliki ukuran yang besar. Dengan kondisi bandwidth yang terbatas proses streaming sulit diimplementasikan. Oleh karena itu dibutuhkan solusi yang bisa melakukan streaming pada bandwidth yang terbatas. Salah satu solusi yang memungkinkan yaitu dengan menggunakan metode kompresi ke dalam data yang akan distreaming. Kompresi dilakukan menggunakan metode kuantisasi vektor dengan menggunakan algoritma Fair Share Amount. Streaming juga mengimplementasikan teknologi UPnP (Universal Plug And Play) sehingga proses streaming bisa diautomatisasi tanpa perlu mengetahui address pada device - device yang terhubung. Source streaming disebut dengan device sedangkan tujuan streaming disebut dengan control point. Berdasarkan hasil uji coba menunjukan bahwa dengan menggunakan arsitektur UPnP, aplikasi video streaming terkompresi menggunakan metode quantisasi vektor dengan algoritma FSA bisa diterapkan dengan baik serta prosentase kompresi yang dihasilkan dengan metode ini mencapai 75,8 % sampai 85 % dari file aslinya. Pada teknologi Streaming maka kita mengenal dengan RTP (Real Time Protokol) yang merupakan protokol yangdibuat untuk mengkompensasi jitter dan desequencing yang terjadi pada jaringan IP yang berfungsi untuk mengurutkan paket data dan mendeteksi apakah ada paket data yang hilang. Pada proses kerja RTP biasanya bekerja sama dengan RTCP (Real Time Control Protocol) yang berfungsi untuk mengirimkan paket control pada saat terminal yang berpartisipasi pada percakapan sebagai informasi yang berkualitas transmisi pada jaringan data yang dikirimkan, pengecekan headstamp pada header RTP dan memastikan datanya tepat dengan headstampnya, sebenarnya tugas utama RTCP adalah menyediakan feedback terhadap kualitas layanan yang disediakan oleh RTP sebagai protokol transport.